Tutorial Menggabungkan Grafik dan Foto
Biasanya kita menyusun grafik dengan tampilan apa adanya. Sangat jarang kita menggabungkan grafik dengan unsur visual lainnya, misal foto ataupun gambar ilustrasi. Nah, dalam artikel ini, saya akan mencoba berbagi tentang tutorial menggabungkan grafik dan foto di Powerpoint, dengan hasil seperti tampilan berikut:
Teknik melakukannya cukup mudah. Anda tinggal melengkapi Powerpoint Anda dengan versi yang terbaru, minimal Microsoft Office 2019 atau Microsoft Office 365. Dimana dua jenis software ini, Powerpointnya sudah mampu membaca file vektor dengan ekstensi SVG di lembar kerja slide presentasi.
Nah, bagaimana cara membuatnya? Seperti yang Anda lihat pada gambar sebelumnya, ada sekitar 6 langkah sederhana yang harus kita lakukan, sehingga tercipta tampilan seperti gambar no-7 di atas. Apa saja langkah tutorial menggabungkan grafik dengan foto ini? Yuk kita simak sama-sama:
1- Masukkan Grafik, Sederhanakan dan Atur Konten Slide
Persiapkan data Anda dengan baik. Kemudian masukkan data Anda dalam bentuk grafik ke dalam slide presentasi. Seperti biasa. Bedanya, Anda harus lebih memperhatikan tampilan grafik Anda, sederhanakan, simpelkan. Jangan terlalu banyak variasi. Hilangkan komponen grafik yang tidak diperlukan, seperti skala, garis-garis kecil, legenda dan sebagainya. Sehingga tampak grafik yang clean dan simpel.
2- Cut Grafik, Paste Special
Setelah Anda mendapatkan hasil tampilan grafik yang sederhana, maka langkah kedua tutorial menggabungkan grafik dan foto berikutnya adalah, klik grafik Anda, lalu tekan “Ctrl + X” atau Cut. Sehingga grafik tersebut hilang dari layar lembar kerja Anda. Kemudian, silakan klik tombol “Paste” di kiri atas ribbon Anda, dan pilih “Paste Special”. Di situ Anda akan mendapatkan sejumlah daftar bentuk “Paste” yang bisa diakomodasi oleh Powerpoint. Pilih “Picture (SVG)” dan kemudian klik “Ok”.
3- Konversi Grafik ke Shapes
Setelah di “Paste Special”, maka grafik Anda kemudian muncul kembali di tengah slide lembar kerja. Grafik yang masih ber-ektensi SVG ini, wajib dikonversi ke shapes supaya bisa diedit di Powerpoint. Caranya, klik grafik Anda, lalu klik kanan dan pilih “Convert to Shape”. Maka secara otomatis grafik Anda akan berubah menjadi shapes yang langsung bisa diedit di powerpoint Anda.
4- Ungroup Grafik
Meski grafik Anda sudah berwujud shapes dan bisa diedit, namun grafik Anda masih menyatu dengan kategori dan angka dari data label grafik. ini bisa menyulitkan Anda dalam tutorial menggabungkan grafik dengan foto. Maka ungroup grafik Anda sehingga terbebas dari angka dan label kategori. Caranya klik grafik, lalu klik kanan dan pilih “Ungroup”. Maka grafik Anda pun telah terpisah dengan berbagai tulisan di sekelilingnya.
5- Masukkan Foto dan Taruh di Belakang Grafik
Setelah grafik Anda di ungroup, maka grafik tersebut telah siap untuk digabungkan dengan foto. Langkah berikutnya adalah Anda bisa “Insert Picture” ke dalam slide Anda. ada dua alternatif cara, cara pertama adalah klik grafik-nya, lalu pilih “Shape Fill” dan pilih “Picture”, maka Anda bisa memasukkan foto sesuai keinginan. Namun cara yang pertama ini bisa membuat tampilan foto Anda mengikuti bentuk grafik. Bila grafiknya pepat, maka foto Anda juga ikut pepat. Demikian juga bila grafiknya memanjang, maka foto Anda juga ikut ter-stretch.
