Tips Sukses – Pantang Menyerah
Kita tentu ingin selalu maju, apapun tantangannya, apapun hambatannya. Namun seringkali akal dan perasaan kita berkata sebaliknya. Ketika kita menghadapi rintangan yang besar, maka akal kita pun mulai hitung-hitungan. Keyakinan “pasti bisa” tiba-tiba berubah menjadi “realistis aja”. Perlahan-lahan kita pun mundur dengan teratur. Takut jatuh, takut sakit. Padahal seorang bayi ketika belajar berjalan, berkali-kali dia jatuh dan merasakan sakit. Namun itu tak menghentikannya untuk terus maju dan belajar.
Demikian juga perasaan manusia. Di saat bad mood, melakukan kesalahan atau jadi korban perasaan, kita mulai galau dan tak konsentrasi untuk berbuat apapun. Gundah dan ingin mengakhiri semua saja. Padahal kita tahu, makin tinggi sebuah pohon, makin kencang terpaan anginnya. Tapi, itu tak menghalangi pohon untuk terus bertumbuh.
Nah, saya kemarin mendengarkan sebuah seminar yang memberikan energi baru bagi saya, supaya terus pantang menyerah. Seminar ini berisi tentang 3 kata yang akan menjamin kita terus meju bagaimanapun kondisinya. Apa saja itu? Yuk kita review sama-sama:
- FORGIVE. Untuk terus pantang menyerah, yang harus kita lakukan pertama kali adalah melapangkan hati. Rekan saya Zaidul Akbar menyebutkan, “Hakikatnya ujian itu hanya satu, jika kita mengeluh maka jadi dua.” Nah, jika Anda pernah berbuat kesalahan pada diri sendiri, maafkanlah diri Anda. Demikian juga ketika ada rekan yang berbuat salah pada Anda, maafkan dirinya. Manusia memang tempatnya salah dan lupa, tapi jangan menjadikan statemen itu untuk terus berbuat salah dan merasa lupa.
- FORGET. Life must go on You know. Hidup harus terus berjalan apapun yang terjadi. Kehidupan ibarat lembaran buku, jika salah satu lembar sudah terwarnai oleh tinta hitam, yakinlah masih ada lembar putih di baliknya. Hari-hari pun demikian, jika hari ini Anda merasa belum berhasil, yakinlah masih ada esok hari yang lebih baik. Lupakan kesalahan Anda hari ini, lupakan kata-kata negatif orang lain. Baliklah kata-kata negatif itu dengan target di masa mendatang misal, “Halah…, kamu tidak bisa nulis buku” diganti dengan “Saya akan menulis buku best seller.” Buktikan saja. Istilah rekan saya, “Dendam Posiif”.
- FORWARD. Supaya sebuah kendaraan bisa sampai tujuan, roda-rodanya harus terus berputar menuju destimasi tertetu. Orang yang terus menyesali hidupnya dan tak mau bangkit, ibarat roda yang diam di tempat. Tak bergerak. Sedangkan orang yang berusaha melepaskan diri dari masalah namun tidak tahu solusinya, ibarat roda yang didongkrak. Berputar di tempat. Keduanya tidak akan sampai tujuan. Padahal tiap kendaraan punya bahan bakar, yang akan habis dalam jangka waktu tertentu. Jangan sampai bahan bakar hidup kita habis namun kita tidak mau bergerak maju.
Nah, itulah 3 tips sukses dari saya supaya Anda pantang menyerah. “Ah, itu kan teori Pak.” Semua pelajaran tentang kehidupan ada teori dan praktiknya. Tanpa teori kita berjalan tanpa arah. Sedang tanpa praktik, kita hanya bisa omong doang tanpa aksi. Pasti hal ini nyebelin banget.
