Tips Desain Slide Marketing
Seperti janji saya di tulisan sebelumnya, tentang Tips Slide Marketing, maka sekarang saya akan memberikan Tips Desain Slide Marketing. Tips ini saya ambil dari buku ““Really Bad Powerpoint (and how to avoid it)” karya Seth Godin, seorang Pakar Marketing asal Amerika Serikat. Ada 5 tips yang akan saya share dengan Anda sehingga desain slide marketing Anda mengena dan sesuai dengan tujuan Anda.
Apa sajakah tips desain slide marketing yang baik menurut Seth Godin? Berikut 5 tipsnya:
Pertama, Gunakan maksimal 6 kata dalam satu slide. Mungkin ini terlihat ekstrim, namun menurut Seth Godin, slide marketing yang baik adalah tampilan Powerpoint yang bisa membangkitkan emosional audiens. Entah itu perasaan gembira, lega, prihatin dan sebagainya. Dan teks tidak bisa melakukannya. Yang bisa mempengaruhi audiens adalah image atau gambar. Teks adalah pelengkap image, sehingga persepsi audiens sesuai dengan harapan presenter.
Kedua, Gunakan stockphoto professional atau image dengan tampilan riil. Hindari image dengan bentuk seperti clipart yang memiliki kesan kurang serius atau sekedar meramaikan tampilan slide semata. Menggunakan stockphoto professional ini termasuk menampilkan image yang sesuai dengan pesan dalam slide presentasi.
Ketiga, Hindari penggunaan animasi gambar, maupun transisi tanpa tujuan yang jelas. Penggunaan animasi seperti teks berputar, teks jatuh sebagainya sangat mengganggu konsentrasi audiens dalam mengikuti presentasi. Akibatnya pesan utama dari presentasi Anda bisa jadi tidak diterima dengan sempurna, akhirnya target closing Anda tidak tercapai.
Keempat, Lupakan sound effect yang ada dalam program. Jangan pernah memasukkan efek suara tanpa tujuan ke dalam slide marketing Anda. Suara mesin ketik, tepuk tangan, bel dan sebagainya bisa menjadi barrier pesan presentasi Anda. Presentasi Anda akan terkesan kurang serius. Emosi audiens tidak akan terpengaruh seutuhnya. Padahal closing yang baik dalam presentasi marketing adalah closing emosional, yang memainkan logika dan perasaan audiens.
Kelima, Jangan memberikan print out slide marketing Anda. Jika kita melihat film, tentu tidak akan mengasyikkan jika kita sudah mengetahui alur atau bahkan endingnya. Film yang bagus mempunyai alur yang tak bisa ditebak, atau bahkan ending yang mengejutkan penontonnya. Seorang sutradara tidak akan pernah membagikan naskah filmnya kepada audiens, hal ini akan “membunuh” filmnya. Sama dengan presentasi, apalagi presentasi marketing, jangan pernah memberikan copy slide presentasi Anda pada audiens, itu seperti “bunuh diri” pada presentasi Anda.
Nah, inilah tips desain slide marketing yang bisa saya sharing untuk Anda di akhir tahun 2014 ini. Untuk belajar tentang desain slide, kami siap mendampingi Anda di workshop powerpoint asli Indonesia yang sudah go internasional Amazing Slide presentation, silakan menghubungi nomor 0857 3333 0407.
Semoga karir Anda makin cemerlang di tahun 2015 dengan presentasi marketing yang lebih memukau.
Salam Amazing.
Klik poster di bawah ini untuk mendapatkan/mendownload flyer full screen.
