Tingkatkan Nilai Anda
Hampir setiap hari produk-produk baru diluncurkan. Mulai dari elektronika hingga kendaraan bermotor. Hampir setiap benda tersebut memiliki nilai yang tinggi ketika diluncurkan. Maklum, masih baru. Dan fitur yang ditawarkan pasti lebih baik daripada produk sebelumnya.
Ketika produk tersebut banyak diminati, maka dalam waktu singkat konsumen akan memburunya. Alasannya pun bermacam-macam, ada yang karena gengsi, pengen beli, bosan dengan yang lama, atau pingin tidak ketinggalan zaman. Akhirnya produk barupun terjual disana sini. Dan nilainya masih sangat tinggi.
Namun ternyata hal ini tidak bertahan lama. Handphone misalnya, hp tipe A yang beberapa bulan lalu tampak keren dengan fitur menarik, ternyata hari ini bernilai tidak lebih dari separuh harga jualnya. Begitu pula dengan barang-barang lainnya. Mengapa? Bisa jadi karena ada produk baru yang lebih murah namun bernilai setara, atau ada produk baru yang lebih bernilai dengan kelengkapan fitur yang lebih mengagumkan. Produk lama pun tergeser, dan tidak lama kemudian tertelan kemajuan zaman.
Tahukah Anda fenomena di atas bisa saja terjadi pada diri kita. Saat kita keluar dari bangku kuliah, kita masih fresh dengan ilmu yang kita kuasai, namun ketika kita sudah berada di dunia nyata dan malas untuk menambah ilmu kita, maka pengetahuan kita makin berkurang. Sehingga nilai kita pun makin berkurang.
Misal, ada seorang anak SMA yang menjadi bintang kelas dengan nilai fisika yang tinggi. Namun karena bekerja sebagai buruh pabrik, yang selalu mengepak barang, maka penguasaannya terhadap bidang fisika akan jauh berkurang. Bahkan bisa jadi dirinya lupa sama sekali. Ketika ini yang terjadi, nilai dirinya akan semakin turun tertelan zaman.