Teknik Membuat Explainer Video
Informasi berbentuk visual atau infografis yang selama ini statis makin bergembang dengan adanya animasi dan motion infographic. Muncullah sebuah istilah baru, yaitu explainer video. Apa itu explainer video? Explainer atau video penjelasan adalah sebuah video animasi pendek yang menceritakan tentang sebuah konsep, gagasan untuk meyakinkan audiens. Berikut contoh video penjelasan, tentang pergerakan dalam presentasi.
Menurut Moovly, explainer video memiliki kelebihan dibanding tampilan statis, pertama adalah meningkatkan minat audiens untuk lebih mengenal ide Anda, atau malah bahkan membeli produk Anda. Sebuah riset menunjukkan bahwa explainer video meningkatkan konversi pembelian produk. 85% audiens membeli produk setelah melihat explainer video. Oleh karena itu sangat penting mengetahui bagaiman teknik membuat explainer video.
Kedua, explainer video meningkatkan Google rank dari website Anda. Menurut Shawn Forno, keberadaan explainer video meningkatkan Page Rank Google Anda menjadi 53x lebih tinggi. Oleh karena itu lagi-lagi sangat penting mempelajari teknik membuat explainer video.
Lalu bagaimana teknik membuat explainer video yang benar? Ada 4 tips dari kami yang akan kami sharing dengan Anda.
1- Buat skrip video dan sketsanya
Langkah pertama teknik membuat explainer video adalah menyusun skrip video dan sketsanya. Skrip video adalah narasi yang akan Anda gunakan dalam video, baik yang tertulis maupun yang diucapkan. Pastikan durasi skrip optimal. Antara 3 sampai 5 menit saja. Buat juga sketsa video yang berisi gambar apa saja yang diperlukan, penempatan, pergerakan video, icon dan lain sebagainya.
Penjelasan lebih dalam tentang narasi dan sketsa bisa Anda baca di buku Amazing Slide Videographic. Klik saja link di bawah ini untuk pemesanannya.
2- Tentukan software yang Anda pakai
Ada beberapa software yang bisa Anda gunakan untuk membuat explainer video. Tiga software yang saya rekomendasikan adalah Adobe After Effect, Animiz dan Powerpoint. Kuasai dan mulailah menyusun video explainer Anda. Untuk kelebihan dan kekurangan masing-masing software akan saya bahas di artikel berikutnya.
