Surat untuk Istri dan Anakku (3)
Inspirasi Presentasi. Berikut adalah surat yang saya tulis untuk istri dan buah hati saya. Surat ini sering menjadi inspirasi presentasi untuk saya. Semoga apa yang saya tulis ini juga mampu menjad inspirasi presentasi bagi Anda.
Selamat pagi sayang, istriku tercinta (Istikumayati), Mbak Nada Kumiko yang sudah pinter sekolah dan Mas Isam Naoki yang bangunnya selalu pagi banget. Abi berharap Umi, Mbak Nada dan Mas Isam selalu sehat dan gembira. Apalagi setelah ini kita bersama akan pergi ke negeri Sakura. Impian yang dari dulu sudah Abi dan Umi angan-angankan, alhamdulillah, sekarang akan menjadi kenyataan.
Oya, Abi mau bicara sebentar sama Umi, Mbak Nada dan Mas Isam. Bolehkan? Ini pesan untuk Abi buat semua anggota keluarga kita. Boleh ya.
Yang pertama, untuk Umi.
Sayang…, keberadaan Umi di Indonesia sudah ga sampai sebulan lagi. Tinggal menghitung hari. Umi akan berangkat dulu ke Nagoya selama kurang lebih 4 bulan. Sebelum Abi dan anak-anak menyusul kesana. Bagi Abi, meski sebentar, ini adalah momen terpanjang dalam hidup Abi berjauhan dengan Umi. Umi pasti tahu rasanya ketika separuh jiwa kita tidak berada di sekitar kita. Kosong. Sepi rasanya. Tapi Abi yakin, ini adalah jalan yang sudah ditentukan Tuhan untuk kita sekeluarga. Tidaklah mungkin Umi bisa meraih beasiswa S-2 jika Umi tidak berangkat ke Jepang. Begitu pula dengan Abi, tidaklah mungkin Abi bisa jadi trainer desain slide kelas dunia, jika Abi tidak belajar langsung ke Garr Reynolds di Nara. Setapak demi setapak Abi mulai yakin, bahwa skenario Tuhan jauh lebih hebat dari yang kita duga.
Sayang…., ingatkan Abi selalu untuk terus semangat. Ingatkan Abi bahwa kita punya janji, janji adalah hutang, dan itu harus ditepati. Ingatkan Abi, supaya terus berinovasi untuk menginspirasi 7 juta orang di dunia. Ingatkan Abi, bahwa Abi punya impian untuk mengangkat derajat 1 juta orang di Indonesia. Ingatkan Abi supaya terus bekerja keras sehingga impian kita mendirikan sekolah bisnis gratis bagi anak-anak tidak mampu segera terwujud. Sayang, Abi percaya bahwa inilah yang harus kita lakukan jika ingin meraih surga-Nya. Surga itu untuk orang-orang terbaik, dan kita pun harus berusaha yang terbaik. Teruslah berdoa pada Allah, tolong jangan cabut nyawa ini, sampai kita mampu mewujudkan semua kebaikan ini.
Tanpa dukungan Umi, Abi tidak ada apa-apanya.
Terima kasih cintaku.
Untuk Mbak Nada dan Mas Isam. Abi minta bantuannya ya Nak…, tolong jadi anak yang pinter, jadi anak yang sholeh dan selalu sehat. Aamiin. Bantu Abi dan Umi supaya bisa mendidik Mbak Nada dan Mas Isam sehingga jadi kebanggaan orang tua.
Mbak Nada….., Mbak Nada katanya pengen jadi dokter ya, belajar sungguh-sungguh ya Nak. Main boleh, tapi belajarnya jangan lupa. Baik-baik sama Adek Isam. Karena Adek Isam meniru semua tingkah Mbak Nada. Kalau Mbak Nada berbuat baik, pasti Isam juga niru. Jadi contoh untuk adik ya sayang…
Mas Isam, …. Mas Isam bantu Abi dan Umi ya. Jangan suka merebut mainan Mbak Nada. berbagi kan lebih asyik. Abi yakin kok, kalau Mas Isam itu sayang banget sama Mbak Nada. Jadi…, main bareng ya. Jangan rebutan. Abi pasti selalu ngajak jalan-jalan sore kok kalau Abi di rumah. Seneng lho Abi jalan-jalan sama Mbak Nada dan Adek Isam. Terima kasih ya sayang..
Oya.., di Jepang kan ada 4 musim, musim semi, panas, gugur dan dingin. Kalau menurut Abi, di Jepang ada 5 musim. Keluarga Abi adalah musim ke-5 (Umi, Mbak Nada dan Mas Isam). Peluuk….
Udah dulu ya surat Abi, semoga nanti pas di Jepang, cinta Abi, Umi Mbak Nada dan Adek Isam untuk Allah, Nabi dan keluarga tambah besar. Aamiin.
Love u all,
Dhony Firmansyah, inspirasi presentasi.
Keluargaku, inspirasi presentasi untukku.
Istri saya Istikumayati, Mbak Nada Kumiko dan Mas isam Naoki
