Lawan dari Syukur
Apakah lawan dari syukur? Jika Anda mengatakan tidak bersyukur adalah lawan dari syukur itu memang benar. Tapi belum berarti orang yang tidak bersyukur sungguh-sungguh menolak kesyukuran.
Bisa jadi orang tidak bersyukur disebabkan karena dia tidak tahu bahwa apa yang dia dapat pantas untuk disyukuri. Sebagai contoh, banyak diantara kita mendapat nikmat kesehatan tapi tidak mensyukurinya. Bisa jadi kita lupa mengucap terima kasih pada Tuhan dan mengoptimalkan potensi kesehatan kita selama ini. Jadi bukan berarti kita sungguh-sungguh tidak mau bersyukur.
Lawan dari syukur adalah sinis. Orang sinis menginkari rizki dari Tuhan. Orang sinis umumnya selalu menolak kebenaran yang disampaikan orang lain. Orang yang sinis juga senang meremehkan pemberian orang lain.
Ketika seseorang berkata jujur dan benar, orang sinis mengatakan, “Ah…itu kan hanya teori. Saya juga bisa ngomong seperti itu.” Di saat seorang ulama berkata supaya dia mendekat pada Tuhan, orang sinis akan berkata, “Saya setiap hari sholat dan ibadah, saya dekat tuh dengan Tuhan, ga perlu diceramahi…” Mereka lupa bahwa seharusnya mereka bersyukur sudah diingatkan.
Namun demikian, meski sudah tampak nyata, sebagian besar orang sinis menolak bahwa diri mereka tidak bersyukur. Padahal sudah jelas-jelas mereka mentertawakan kebenaran, namun masih berdiri di jalan kejahatan.
Nah, jika kita merasa rasa sinis masih ada di dalam diri, maka buanglah jauh-jauh. Terimalah kebenaran dari siapapun, muda, tua, kaya, ataupun miskin. Gunakanlah pemberian Tuhan dengan sebaik mungkin. Dan peliharalah hidup dengan menebar kebaikan.
Dengan bersyukur, nikmat Tuhan akan bertambah.
Dengan sinis, murka Tuhan akan segara datang.
Salam Amazing.
