Pemicu Perubahan
Ada sebuah kalimat yang ditulis oleh Garr Reynolds dalam buku Presentation Zen Design yang sampai sekarang tidak pernah saya lupa. Beliau menulis, “Good art may move people, It may change their lives in some way.” Seni yang indah bisa menggerakkan hidup orang lain, itu mungkin mengubah hidup mereka dengan cara yang unik. Paling tidak inilah yang terjadi dalam hidup saya. Amazing Slide Presentation (ASP) adalah perpaduan science & art. Amazing Slide Presentation juga telah mengubah cara pandang saya tentang presentasi dan mendorong saya untuk membina orang lain sehingga bisa menyebar ke seluruh Indonesia.
Amazing Slide Presentation mungkin bagi sebagian orang adalah sekedar workshop dan buku yang berisi tulisan dan desain slide powerpoint. Namun bagi saya, ASP ini telah menyeret saya bukan hanya untuk mendesain slide, tetapi juga mendesain hidup. Menata ulang hidup saya dan mengejar mimpi sehingga predikat positif melekat dalam diri, meski ajal telah menjemput.
Setelah menulis Amazing Slide Presentation, saya berani menatap dunia training dengan lebih optimis. Amazing Slide Presentation adalah pemicu perubahan hidup saya sehingga membuka rezeki, silaturrahmi dan kebaikan dengan orang lain. Tentu ini semua atas izin Tuhan Yang Maha Agung.
Nah, sekarang coba kita sama-sama evaluasi diri, pernahkah kita mengikuti pelatihan, seminar, tausiyah, atau training yang mengajak diri ini untuk berubah ke arah yang lebih baik? Bila pernah, apakah setelah acara itu komitmen perubahan yang sudah kita miliki semakin besar atau sekedar semangat berapi-api tanpa aksi?
Jika kita merasa belum punya pemicu perubahan maka perlu kita sadari, sebenarnya Tuhan setiap waktu dan setiap saat, telah memberikan tanda-tanda pemicu perubahan supaya kita terus maju dari hari ke hari.
Contohnya kita jadi lebih hati-hati setelah kecelakaan. Kita bisa lebih ketat menjaga barang setelah kehilangan. Kita pun bisa lebih perhatian terhadap tubuh setelah sakit keras. Pemicu perubahan bukan hanya hal-hal negatif namun juga bisa berbentuk hal-hal positif. Seperti pengalaman hidup, komunitas yang mengajak pada kegiatan positif, permohonan maaf kepada orang lain, bahkan ketika kita membuat sebuah karya, misal buku, lukisan, musik dan sebagainya.
Namun sayangnya tidak banyak orang yang bisa memanfaatkan pemicu perubahan dengan sebaik-baiknya. Ada yang menganggapnya sekedar rutinitas hidup, naik turunnya nasib, bahkan ada yang hanya menyebutnya sebagai hari baik atau hari buruk. Pemicu perubahan memang penting, namun menanggapinya dengan aksi untuk berubah, jauh lebih penting.
Jika kita terus cuek dengan pemicu perubahan sebaiknya kita berhati-hati, pemicu perubahan sebenarnya tanda perhatian Tuhan. Jika pemicu perubahan itu tak lagi dihadirkan oleh Tuhan, patut dipertanyakan apakah Tuhan masih memperhatikan?
Salam Amazing.
