Kekuatan Hidroponik
Yukio Funai seorang konsultan bisnis di Jepang pernah mengajukan sebuah metode yang efektif untuk memajukan perusahaan maupun individu. Yukio Funai menyebut metode ini dengan “metode pengembangan kekuatan”.
Metode pengembangan kekuatan dilakukan dengan cara fokus terhadap kekuatan individu atau perusahaan lalu mengembangkannya. Kelemahan individu atau perusahaan tak lagi masalah. Yukio berpendapat ketika sebuah kekuatan dipertajam, diperkuat dan dikembangkan, maka kelemahan akan terhapus dengan sendirinya.
Konsep Yukio ternyata menjadi inspirasi bagi Shigeo Nozawa. Shigeo Nozawa adalah pakar pertanian. Shigeo menyampaikan bahwa Anda bisa memanen sepuluh ribu buah tomat dari satu tanaman tomat. Pasti Anda bertanya, bagaimana mungkin? Ternyata Shigeo menjawabnya dengan sederhana. Anda bisa memanen sepuluh ribu buah tomat dari satu tanaman tomat dengan cara menciptakan lingkungan yang sangat baik tumbuhnya buah tomat. Shigeo menjelaskan teorinya dengan tidak lagi menanam tomat di tanah, tapi tanaman tomat ditanam di dalam air bernutrisi.
Akar yang tumbuh di dalam air bernutrisi, membuat tanaman tidak lagi menghabiskan energinya untuk menembus tanah, karena nutrisi sudah terlalu mudah diperoleh. Akar justru mampu tumbuh lebih lebat. Perkembangan tanaman tomat juga semakin optimal, sehingga buah yang dihasilkan juga lebih baik daripada ditumbuhkan di dalam tanah.
Pada tahun 1985, di Pameran Teknologi Tsukuba, Shigeo Nozawa berhasil memamerkan sebuah pohon tomat yang memiliki 12.000 buah tomat sekaligus, tanpa memakai rekayasa genetika, kultur jaringan maupun bioteknologi. Shigeo Nozawa hanya menggunakan teknik hidroponik sederhana. Hidroponik memang luar biasa. Dan ternyata, memfokuskan diri pada kekuatan memang bisa menghasilkan karya yang luar biasa.
