BLOG

Cintaku Teruji

Oleh: Istikumayati

Belum genap 1 bulan aku berpisah dengan anak-anakku. Demi impian keluarga, aku dan suami memutuskan memilih jalan ini, tentu dengan segala resikonya.

Dua minggu sejak kedatanganku di Jepang, suami mengabari bahwa Isam Naoki, putraku yang baru berusia 28 bulan, sedang sakit. Selama seminggu putraku demam, flue, batuk, muntah, diare, nafsu makan tidak ada…, tentu sedihnya bukan main.

Selama waktu itu pula, aku sangat menahan diri. Cinta dan kerinduanku benar-benar di-UJI. Betapa inginnya aku membuka pintu kamar apartemen, dan langsung masuk ke rumahku di Indonesia. Kemudian langsung memeluk dan mencium Adek Isam Naoki. Betapa aku ingin mengusap keningnya, menggendongnya, mengusap ingus di hidungnya….. Ya Rabb, tapi kenyataan jarak yang membentang jauh ini membuatku hanya bisa diam. Hanya mampu berdoa untuk kesembuhannya.

Bisa kubayangkan betapa berat hari-hari yang harus dilalui suamiku. Sepulang kerja atau mengisi training, dia harus menjaga Isam yang sakit, dan sering bangun di malam hari. Sendirian. Sesekali Mbak Kumiko membantu abimengurusi adek Naoki. Ya Allah, Terimakasih Mbak Kumiko… terimakasih Abi Dhony….

Terkadang, ada rasa bersalah bergelayut di hati. Karena suami menghandel semua pekerjaanku di Indonesia, merawat anak-anak. Namun, aku kembali teringat dengan impian yang dulu kami ber-4 ukir. Impian abi menjadi trainer kelas dunia, lukisan Mbak Nada tentang keluarga kami yang bermain salju, cerita Isam yang begitu ingin naik pesawat ke Jepang dan naik shinkansen. Maka, aku harus terus semangat. Bersabar. Menahan segala kerinduan yang membuncah, juga cintaku yang makin bersemi untuk keluargaku, di rentangan jarak ini.

Waktu 3-4 bulan, sebuah waktu yang sangat relatif. Bagi kami, masa 3-4 bulan itu adalah masa yang sangat panjang. Betapa pun aku ingin membuatnya terkesan lebih cepat dengan berbagai kesibukan kuliah, dan aktifitas lain di Nagoya. Tetap saja, terasa lama.

Abi Dhony, Mbak Kumiko dan Adek Naoki…., kita kudu kuat sayang. Insya Allah kita akan segera dipertemukan kembali tahun depan, 3 atau 4 bulan lagi. Kita akan berkumpul, duduk, makan, bermain dan bercanda di bawah kerindangan sakura.

I love u all, muach

Semoga Allah menguatkan hati kita dan segera menyatukan kembali keluarga kita. Aamiin.

TAGS > , , ,

Post a comment