Cara Cepat Menentukan Warna Visualisasi Data

Cara Cepat Menentukan Warna Visualisasi Data

Cara Cepat Menentukan Warna Visualisasi Data

Warna adalah alat penting dalam pembuatan dasbor informasi dan visualisasi data. Dalam penggunaan warna juga membawa tantangan, jika warna mendominasi bidang visual, justru dapat menggangu tampilan visualisasi. Jika warna digunakan secara efektif, akan meningkatkan nilai informatif dari sebuah visualisasi, bahkan daya tarik bagaimana informasi disajikan tanpa mendominasi. Berikut kami bagikan cara cepat menentukan warna data visualisasi :

1- Gunakan satu warna untuk mewakili jenis data yang sama

Tersedianya pilihan template warna yang banyak, ternyata sering kali menjadi kendala di dalam penyajian data. Hal tersebut dikarenakan penyaji data lebih terfokus pada keindahan warna, tidak memperhatikan hal lain. Tips dari kami, Jika Anda menggambarkan penjualan dari bulan ke bulan pada diagram batang, gunakan satu warna. Namun, jika Anda membandingkan penjualan tahun lalu dengan penjualan tahun ini pada bagan yang dikelompokkan, Anda harus menggunakan warna yang berbeda untuk setiap tahun. Anda juga dapat menggunakan warna aksen untuk menyoroti titik data yang signifikan.

2- Hati-hati dengan angka positif dan negatif

Dalam matematika, warna hijau identik dengan nilai positif sedangkan warna merah identik dengan nilai negatif. Mindset tersebut secara tanpa sadar tertanam di pikiran manusia. Oleh sebab itu, jangan gunakan warna merah untuk angka positif atau hijau untuk angka negatif. Asosiasi warna tersebut sangat kuat sehingga secara otomatis akan membalikkan makna dalam pikiran audiens.

3- Pastikan terdapat kontras yang cukup diantara warna

Kesamaan warna antar kategori yang dibandingkan sekilas terlihat serasi, namun hal tersebut akan menyulitkan pembaca. Sebagai contoh, jika warnanya terlalu mirip (abu-abu muda vs abu-abu muda), akan sulit untuk membedakannya. Tips dari kami, gunakan warna senada namun setingkat lebih gelap atau terang saja. Sebaliknya, jangan menggunakan kombinasi warna yang sangat kontras, seperti merah dengan hijau atau biru dengan kuning.

4- Hindari pola

Penggunaan pola atau tekstur seperti garis-garis dan bintik-bintik terdengar menyenangkan, tetapi bisa sangat mengganggu. Hal tersebut dikarenakan sifat pola atau tekstur yang lebih menonjol, yang berkesan menutupi data utama dan menyulitkan pembaca dalam memahami data. Jika Anda mencoba untuk membedakan, misalnya, pada peta, gunakan saturasi yang berbeda dari warna yang sama.

5- Jangan menggunakan lebih dari 6 warna dalam satu tata letak

Penggunaan warna yang terlalu banyak, justru akan memperburuk tampilan visualisasi data. Alhasil, visualisasi data Anda akan lebih sulit dipahami pembaca. Oleh sebab itu, gunakan maksimal 5 warna dan sesuaikan pemilihan warna dengan tujuan awal Anda.

Itulah tadi cara cepat menentukan warna visualisasi data yang bisa Anda terapkan. Bentuk visualisasi data bisa diterapkan dalam model infografis. Bagi Anda yang ingin mengoptimalkan skill di bidang powerpoint, visualisasi data dan infografis, kami memiliki produk workshop Amazing Slide Presentation, Amazing Data Presentation dan Amazing Slide Infographic. Segera hub di nomor 0857 3333 0407 (Bu Isti) untuk mendapatkan penawaran spesial dan ilmu seputar infografis menarik lainnya.

Salam Amazing,

 

TAGS > , , , , , , , , , , , , , ,

Post a comment