4 Tipe Pemuda
Saya sering melihat seminar, mengikuti training dan pelatihan. Baik di dunia nyata maupun maya. Bagi saya mengupdate informasi, mendapat inspirasi dan berbagi dengan yang lain adalah sebuah keharusan. Salah satu video presentasi favorit saya adalah presentasi Mas Ridwan Kamil di TEDx Jakarta 2010. Beliau sharing tentang kolaborasi kreatifitas yang bisa mengubah Indonesia.
Di bagian akhir presentasi beliau, Ridwan Kamil berbagi pesan dari almarhum ayahnya tentang 4 tipe pemuda yang jadi bagian negeri ini.
Jangan jadi pemuda pertama, pemuda yang pertama adalah orang yang pintar tapi tidak peduli negerinya. Ayahnya mengatakan, orang-orang seperti ini hanya ingin kedudukan dan harta. Dia hanya ingin dibayar mahal tapi enggan berbagi dengan sesama. Egois, individualis.
Jangan pula jadi tipe pemuda kedua, pemuda yang tidak pintar tapi peduli dengan sesama. Pemuda seperti ini mudah dimanfaatkan orang lain. Gampang terprovokasi. Demonstrasi menuntut sesuatu tapi tidak memberi solusi. Ini bukan tipe pemimpin.
Jangan pula jadi tipe pemuda ketiga. Ini yang paling parah. Tidak pintar dan tidak peduli orang lain. Ingin uang banyak, tapi malas belajar dan usaha. Ingin dapat nilai tinggi, contek sana-contek sini. Tapi di saat orang lain terkena musibah dan meminta bantuan dia mengatakan, “Kamu pikir hidupmu saja yang susah.”
Tapi jadilah tipe pemuda keempat. Pintar dan peduli sesama. Orang yang pintar, ahli di bidangnya, pasti akan dibaya mahal. Kedudukannya akan tinggi. Tapi ingat, kepandaian dan kedudukan itu titipan dari Tuhan, bukan milik kita semata. Karena itu berbagilah dengan sesama, itulah yang menjadikan kita mulia di mata Tuhan dan manusia.
Dan yang pasti, negeri ini butuh orang-orang yang pintar sekaligus peduli. Andakah salah satunya?
Salam Amazing.
