BLOG

Slide Delivery

Tanggal 21-23 September 2015 kemarin, saya mendapatkan kesempatan untuk memberikan inhouse Amazing Slide MiniMAX (workshop infografis dan slide delivery) ke Kementerian Kesehatan RI di Park Lane Hotel Jakarta. Sebenarnya ini kali kedua Kementerian Kesehatan mengundang Kreasi Presentasi untuk memberikan inhouse tentang presentasi di institusi tersebut, bukti bahwa Kreasi Presentasi memang menjaga kualitas terbaik pelatihan presentasi dan slide. Ini pula pelatihan inhouse pertama dari Amazing Slide MiniMAX di sebuah perusahaan maupun BUMN, sejak terbitnya buku Amazing Slide MiniMAX di Gramedia 14 September lalu.

Di pelatihan tersebut, saya mengenalkan istilah slide delivery, yaitu bagaimana teknik penyampaian slide presentasi yang baik pada audiens. Slide delivery sendiri merupakan istilah yang saya cetuskan dan termasuk di dalam sub judul buku Amazing Slide MiniMAX. Nah, bagaimana slide delivery atau teknik penyampaian slide yang baik? Berikut adalah 3 langkah mudah untuk slide delivery:

1- Desainlah Slide Anda Sendiri.

Mengapa di langkah pertama saya ingin Anda mendesain slide Anda sendiri? Begini…, presentasi adalah proses komunikasi ide Anda kepada audiens. Ide Anda hanya Anda sendirilah yang tahu. Untuk meyakinkan audiens, Anda harus mampu menyajikan ide tersebut sehingga bisa diterima banyak orang. Artinya, Anda harus benar-benar menguasai presentasi Anda, termasuk juga slide-nya. Nah, mendesain sendiri slide, merupakan langkah nyata usaha untuk menguasai materi presentasi. Dengan mendesain slide Anda sendiri, Anda tentu juga makin mendalami urutan slide. Ini memudahkan slide delivery Anda. Jika Anda kesulitan untuk belajar mendesain slide, Anda bisa menghubungi Kreasi Presentasi di nomor 0857 3333 0407.

2- Pastikan Slide Mengikuti Anda bukan sebaliknya.

Kita tentu agak terganggu jika seorang presenter membaca slide-nya dan membelakangi audiens. Apalagi jika slide-nya penuh dengan teks dari awal sampai akhir presentasi. Inilah yang disebut presenter mengikuti slide. Presentasi seperti ini mengesankan presenter tidak profesional, karena hanya membaca slide. Presentasi seperti ini pula membuat presenter seolah-olah tidak mengusai materi, karena saat presentasi, perhatian presenter tertuju pada slide, bukan audiens.

Maka, jika Anda presentasi, pastikan slide mengikuti pembicaraan Anda. Anda bicara dulu, baru slide yang berhubungan dengan pembicaraan tersebut dimunculkan. Untuk memunculkan slide sehingga mengikuti presenter, Anda bisa menggunakan animasi maupun transisi slide.

3- Ganti Teks dengan Gambar.

Tips ketiga untuk slide delivery adalah mencoba mengganti teks dengan gambar. Selain lebih simpel, gambar lebih mudah diingat daripada deretan teks. Sebagai contoh, cobalah mengganti nama orang dengan fotonya, nama buah dengan image-nya, nama peristiwa dengan momen terbaik peristiwa tersebut dan sebagainya. Menurut Ekaterina Walter, slide dengan image akan membuat kerja otak 60.000 kali lebih cepat dibanding tanpa image. Mulailah mengoptimalkan image mulai sekarang.

Itulah 3 tips sederhana slide delivery. Semoga berkenan dan bisa melejitkan presentasi Anda.

Salam Amazing.

TAGS > , , , , , , , , , , ,

Post a comment