Jalani Saja
Mengeluh? Terus terang saya sering mengeluh tentang keadaan ini. Tapi saya tidak pernah meluapkannya pada orang lain, kecuali pada istri saya sendiri. Bagi saya dan istri, mengeluh pada pasangan adalah cara untuk berbagi dan memahami keadaan orang yang kita cintai. Selain itu, di tengah malam, seringkali saya meneteskan air mata, memohon pada Yang Kuasa, supaya tangan-Nya yang Maha Agung mempermudah jalan kami. Bagi saya, mengeluh pada Tuhan adalah bukti bahwa kita masih membutuhkan-Nya. Asal, kita mengeluh untuk mencari solusi terbaik dari-Nya.
Saya menyadari, langkah keluarga kami untuk mewujudkan impian menginspirasi dunia masih jauh dari kenyataan. Meski demikian, kami akan terus melangkah, setapak demi setapak, sesuai kemampuan kami. Kami yakin di setiap pijakan kaki ini, ada tangan Maha Agung yang siap menuntun kami. Membimbing ke arah kebaikan.
Andaikata usia kami tak cukup untuk meraih impian ini, saya berharap tulisan ini bisa menjadi saksi, bahwa kami sekeluarga benar-benar berusaha yang terbaik untuk memberi manfaat bagi orang lain.
Tentang beratnya hidup dan masalah yang datang setiap saat, guru inspirasi saya mengatakan, “Apapun yang terjadi, apapun yang kau hadapi, jalani saja. Ada rencana Tuhan yang terbaik di setiap peristiwa.” Maka, sekarang yang harus saya lakukan adalah jalani, ya menjalani sisa hidup ini dengan optimal demi kemanfaatan hidup bagi saya, keluarga dan orang lain. Soal hasil, kita serahkan pada-Nya. Tuhan Maha Adil, pasti Dia memberi sesuai dengan apa yang kita usahakan.
Salam Amazing.
Nb: untuk istriku, jaga diri disana ya…., Allah bersamamu.